Awal Oktober kasih berguguran jatuh di antara musim basah

Melahirkan percikan duka dari genangan luka yang menganga

Udara lembab ikut menyaksikan gemuruh amarah

Saling bersahutan bersama angin selipkan air mata


Pertengahan November kisah mengering sempurna

Retak jua rasa menjelma kepingan rapuh

Terinjak jejak-jejak nista yang binasakan sukma

Melebur bersama kerdilnya debu; terbang berpasrah


Akhir Desember kisah kasih kita merayakan kehilangan

Bersama hujan kembang api, selaksa asmara memudar warna

Rupanya, Tuhan tunjuk waktu untuk memisahkan

Aku dan kamu menjelma asing kembali, selamanya


Mataram, 16 Juli 2021