Halang rintang silih berganti menyapa

Raut-raut tawa seakan sirna ditelan masa

Apa-apa yang dulu menjadi candu 'tlah lenyap terkubur maha pilu

Menyisakan deru sendu yang menggerogoti seisi kalbu


Lantas Saya bungkam; terbungkus semu yang mendalam

Menatap Engkau berlumur duka di malam temaram

Melerai tangis dalam segenggam kenang curam

Dengan jamuan sesak yang menerkam


Perihal duka Juni yang beruntun menyapa Engkau;

Saya tahu perihnya 'tak main-main bukan?

Lantaran kehilangan orang terkasih dalam balutan tragedi paling mengerikan


Hingga melumpuhkan pulau-pulau harap yang membentang

Mematahkan kaki-kaki yang tengah berlari kencang

Tapi semesta tahu; Engkau mampu melewati setiap badai yang menerjang


Jambi, 18 Juni 2021